Ilmu akuntansi adalah ilmu yang mempelajari tentang seni mengukur, menginformasikan, menginterpretasikan segala aktifitas keuangan (managerial keuangan). Sejak kapankah ilmu akuntansi ini muncul? Sejarah akuntansi muncul ketika manusia telah mengenal menghitung uang.
Ketika manusia telah mengenal hitungan uang dan juga turut mencatatanya, dari sinilah ilmu akuntansi muncul hingga sekarang ini. Tepatnya pada tahun 1494 buku karya Luca Pocioli yang berjudul Summa de Aritmatic dan Geometrica Proortioni et Propotionallia, yang mana berisi tentangv sub-sub bab yang mengajarkan tentang sebuah sistem pembukuan hingga menjadi cikal bakal dari sejarah akuntansi ini.
Pada mulanya akuntansi lebih banyak dipraktikkan langsung oleh Italia. Hingga John Gouge pada tahun 1543 telah berhasil mempublikasikan bukunya di London dengan menggunakan bahasa Inggris dan telah berkembang ke seluruh dunia.
Sejarah Akuntansi di Indonesia
Mengenai sejarah akuntansi di Indonesia sendiri, berawal dari masa penjajahan Belanda tepatnya pada abad ke 16 dengan menerapkan sistem Kontinentral dari buku karya Luca Pocioli. Namun, pada tahun 1960 Indonesia mulai mengenal dan mempelajari akuntansi dengan cara Amerika dari Anglo Saxon dan sistemnya pun yang mulanya Kontinental menjadi Anglo Saxon.
Pada tahun 1957 tepatnya pada peristiwa konfrontasi Irian Barat, dimana peristiwa ini melibatkan Belanda dan Indonesia. Seluruh pelajar Belanda harus ditarik dan bisa melanjutkan sekolahnya berbagai negara, salah satunya adalah Amerika.
Sejarah akuntansi di Indonesia juga dipengaruhi oleh PMA (Penanaman Modal Asing), karena hal ini memberikan dampak baik khususnya bagi perkembangan akuntansi di Indonesia. Perkembangan berikutnya adalah Indonesia menerapkan Pedoman Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dengan tujuan menyesuaikan dengan kondisi global, meningkatkan transparansi dari manager keuanagan khususnya laporan keuangan di Indonesia.
Nah, begitulah sejarah akuntansi di dunia dan di Indonesia. Ilmu akuntansi ini sangatlah berguna untuk mengatur keuangan agar tidak terjadi kesalahan dan Kita bisa dengan mudah dan benar mengambil setiap keputusan untuk kemajuan usaha maupun lembaga dengan pertanggung jawaban laporan keuangan yang tepat dan tentunya sesuai dengan hitungan yang pas.